Batamxinwen, Batam – Anggota Komisi II DPRD Kota Batam dari Partai Hanura, Ruslan Sinaga, mengungkapkan harapannya agar pada tahun 2025, dana bergulir sebesar Rp 20 miliar dapat disalurkan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dalam rencana tersebut, setiap usaha akan mendapatkan pinjaman sebesar Rp 20 juta tanpa bunga.
Hal ini disampaikan Ruslan Sinaga selaku Anggota Komisi II DPRD Kota Batam dari Partai Hanura, saat menghadiri rapat pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD 2025 bersama mitra Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Batam, Senin (07/10/2024)
Ruslan menegaskan bahwa langkah ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan membantu UMKM yang terdampak oleh berbagai tantangan.
“Dengan adanya dana bergulir ini, diharapkan pelaku UMKM bisa lebih mudah mendapatkan modal untuk mengembangkan usaha mereka,” ujarnya.
Ruslan Sinaga mengungkapkan keprihatinannya terhadap masyarakat yang terbebani oleh bunga pinjaman sebesar 20 persen yang diberikan oleh rentenir.
“Ini sangat memberatkan masyarakat. Kita berharap, pada tahun 2025, dana bergulir sebesar Rp 20 miliar dapat diberikan kepada pelaku UMKM dengan pinjaman sebesar Rp 20 juta per usaha tanpa bunga,” jelasnya.
Dengan langkah ini, DPRD Kota Batam berharap pelaku UMKM dapat berkembang tanpa terbebani bunga yang mencekik dari rentenir. (red)