BatamXinwen, Tanjungpinang – Menjelang hari Raya Idul Fitri kebutuhan gas elpiji ukuran 3 kilogram (Kg) kian meningkat.
Hal ini terlihat dari banyaknya warga yang mengantri untuk mendapatkan gas elpiji tersebut.
Lia, Warga Tanjungunggat kilometer 3 saat ditemui BatamXinwen menuturkan sengaja ikut mengantri untuk mendapatakan pasokan gas elpiji, guna merayakan lebaran nanti.
“Soal langka, tidak. Tapi ini menghindari saat lebaran saja. Sekaligus buat berjaga-jaga. Sehingga bisa untuk membuat makanan lebaran nanti,” jelasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tanjungpinang sudah meminta penambahan gas yang mana sudah disepakati oleh distributor, sehingga dipastikan tidak ada lagi kelangkaan gas maupun pemadaman listrik.
Sekretaris Daerah Riono mengaku sudah meminta PLN untuk tidak ada pemadaman listrik sekaligus menambahkan kuota Gas, agar tidak terjadi kelangkaan gas.
“Kebutuhan gas menjelang lebaran ini sangat penting. Karena sangat dibutuhkan masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, untuk harga gas 3 kg sendiri tidak mengalami kenaikan. “Harganya seperti biasa Rp15 ribu tabung,” tutup Riono. (yli)
