BatamXinwen, Karimun – Dalam rangka mensukseskan program ketahan pangan, Kodim 0317/TBK menggelar panen perdana demplot budidaya jagung yang bertujuan mengatasi krisis bahan kebutuhan pokok di Desa Teluk Paku Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun.
Dandim 0317/TBK, Lekol Arm. Rizal Analdie mengatakan selain intruksi langsung dari pucuk pimpinan tertinggi TNI, program ketahanan pangan ini bertujuan sebagai antisipasi krisis bahan kebutuhan pokok makanan jika terjadi di Kabupaten yang terbilang konsumtif tersebut.
“Mengapa kita pilih jagung sebagai pengganti bahan pokok makanan, karna selain jagung merupakan salah satu pengganti beras, sagu dan gandum,” katanya, Senin (13/8).
Rizal dalam sambutannya juga mengatakan, mengawali acara panen perdana demplot budidaya jagung
dalam rangka ketahan pangan yang digelar oleh Kodim 0317/TBK.
Rizal kembali menjelaskan, alasan pihaknya memilih tanaman jagung sebagai pengganti bahan pokok makanan, karena tipologi daerah Kabupaten Karimun yang hanya cocok ditanami Jagung, kemudian dari hasil panen tersebut, akan disimpan sebagai stok persediaan.
“Jika terjadi bencana atau krisis pangan, maka ini dapat disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan,” katanya.
Dalam panen perdana tersebut, pihaknya juga melibatkan petani binaan setempat diatas lahan satu hektar.
“Untuk kedepannya, kita juga akan tanam-tanaman lainnya seperti cabai dan sayur-sayuran jika memungkinkan,” katanya.
Di tempat yang sama, Camat Meral Barat, Monalisa mengatakan pemerintah daerah setempat sangat mengapresiasi program ketahan pangan, mengingat program yang dimaksud sangat tepat dilakukan di Kabupaten Maritim ini.
“Program ini sangat tepat sekali dilaksanakan di Karimun. Memang, untuk tanaman padi di tempat
kita ini tidak bisa, karna tempat kita ini kontruksi tanahnya bebatuan, sehingga tanaman jagung sangat tepat ditanam di tempat kita ini,” katanya.
Selain itu, Ia menyampaikan, Pemerintah setempat pun sangat mendukung program tersebut, bahkan pihaknya meminta Kodim 0317/Tanjungbalai Karimun untuk membina petani setempat agar dapat menanam jenis tanaman lainnya seperti cabai dan sayur sayuran jenis lainnya.
“Kita meminta Kodim juga membina petani disini untuk dapat menanam cabai, sayur-sayuran dan tanaman lainnya yang dibutuhkan, agar masyarakat kita tidak lagi kesulitan,” katanya.
Selain meminta Kodim 0317/TBK untuk membina petani setempat, pemerintah daerah pun bersedia memberikan lahan yang diperlukan dalam mendukung program tersebut.
“Untuk lahan kita luas, tinggal dibicarakan saja dengan lurah setempat, karna untuk lahan instansi tersebut yang mempunyai kewenangan,” tutupnya.(nursalih)