Ada beberapa kebiasaan minum kopi yang bisa memperpendek umur. Alih-alih memberikan manfaat kesehatan, minum kopi malah bisa memicu penyakit.
Ada banyak manfaat kesehatan dari kopi. Mulai dari membantu menurunkan berat badan hingga memberikan Anda energi. Bahkan, beberapa studi telah menemukan asupan kopi berpotensi menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
Kebiasaan minum kopi yang memperpendek umur
Namun, penting bagi setiap orang agar tetap berhati-hati saat minum kopi. Kebiasaan meminum kopi yang mencakup waktu, jumlah atau takaran, dan lainnya akan berpengaruh terhadap dampak yang diberikan.
Sebuah penelitian menemukan, minum lebih dari empat gelas kopi sehari dapat berdampak negatif pada angka harapan hidup. Penelitian dilakukan pada 40 ribu orang dewasa yang meminum lebih dari empat gelas kopi per hari.
Segelas caramel latte di kedai kopi setidaknya mengandung 30 gram gula. Terkadang beberapa kedai menambahkan gula dalam jumlah yang lebih besar.
Penelitian menunjukkan bahwa asupan gula berlebih dapat menyebabkan kematian dini. Bukan karena obesitas, tapi karena terlalu banyak gula juga bisa menyebabkan dehidrasi dan meningkatkan risiko diabetes.
Untuk itu, kurangi penggunaan gula jika Anda menginginkan segelas kopi yang manis.
Alih-alih creamer, Anda bisa menambahkan susu nabati yang bisa menjadi pilihan terbaik.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Longevity & Healthspan menemukan, kafein sebenarnya dapat membantu memperpanjang umur dan menurunkan risiko berbagai penyakit. Kafein dapat membantu pembatasan pola makan dan mengurangi sinyal insulin.
Namun, Anda juga tetap perlu berhati-hati pada asupan kafein. Lebih dari 1.000 miligram kafein per hari dilaporkan dapat memicu cemas, insomnia, dan masalah pencernaan.
Demikian beberapa kebiasaan minum kopi yang bisa memperpendek umur. (*)