BatamXinwen, Bintan – Sejak tahun 2015 , Pemkab Bintan secara konsisten selalu mendapatkan Penghargaan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Penghargaan bergengsi nasional tersebut bahkan sudah terhitung tiga kali berturut-turut berhasil diraih Bupati Bintan Apri Sujadi, dimana hal tersebut tidak pernah didapatkan pada era masa sebelumnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bintan Aprizal Bahar, saat dihubungi, Kamis (30/8) pagi menuturkan bahwa saat ini Kabupaten Bintan terus berupaya untuk menggalakkan budaya hidup bersih ditengah-tengah masyarakat khususnya melalui budaya gotong royong. Selain itu, beberapa sarana prasarana kebersihan juga terus ditingkatkan guna menjaga keasrian dan kenyamanan.
“Budaya kebersihan terus kita lakukan , bahkan selalu kita himbau agar masyarakat mampu menggalakkan budaya gotong royong dilingkungannya masing-masing”,Jelas Aprizal.
Dikatakannya juga bahwa saat ini Pemkab Bintan terus memetakan kondisi terkini dilapangan dalam usaha persiapan penilaian Adipura tahap ke III, dimana Bupati Bintan Apri Sujadi, juga sering meninjau langsung titik -titik lokasi yang menjadi penilaian seperti areal Kijang City Walk, kawasan perkantoran, kawasan rumah sakit hingga areal pasar kota tua.
Hal ini dilakukan karena tahun depan Kabupaten Bintan kembali menjadi peserta, yang sekaligus ingin kembali mempertahankan penghargaan Adipura yang telah diberikan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup beberapa waktu yang lalu.
“Mereka dari tim penilai Adipura sudah melakukan penilaian tahap I dan tahap II, nanti bulan September ini rencananya akan dilakukan penilaian tahap III”,Kata Apri Sujadi.
Adapun jumlah lokasi fokus (lokus) yang didatangi tim penilai Adipura, khususnya di Kota Kijang, Kecamatan Bintan Timur ada sekitar 40 lokus.
“Penilaian dilaksanakan, berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang telah ditetapkan. Mudah-mudahan nanti kita kembali mendapatkan penghargaan serupa”,Jelasnya. (And).