BatamXinwen, Tanjungpinang – Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) saat ini masih melakukan penyeleksian terhadap beberapa perusahaan besar, untuk melaksanakan Proyek Multiyears dengan besar anggaran mencapai Rp 530 Miliar, dengan masa pekerjaan selama Tiga Tahun yang bersumber dari APBD Provinsi Kepri, Jumat (27/7).
Proyek tersebut adalah Jalan lingkar Gurindam 12 Tanjugpinang, yang disebut-sebut aka menjadi ikon Provinsi Kepri.
Dan saat ini, proses pra-lelang masih berlangsung. Dimana ada 60 perusahaan menyatakan diri untuk ikut lelang di LPSE Provinsi Kepri.
Dari jumlah tersebut, ada 5 Perusahaan yang lolos persyaratan. Diantaranya PT Guna Karya Nusantara (Bandung), PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tbk (Jakarta pusat), PT. Conbloc Infratecno (Jakarta), PT Brantas Abipraya Persero (Jakarta), dan PT Pembangunan Perumahan, Tbk Persero (Jakarta).
Kepala Biro Layanan Pengadaan Pemprov Kepri Misbardi menyampaikan ada lima perusahaan yang memenuhi persyaratan, dimana tiga merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan dua lainnya perusahaan swasta yang juga berdomisili di Jakarta.
“Semuanya berasal dari Jakarta,” ujar Misbardi kepada Tanjungpinang.
Misbardi menambahkan, saat ini proses lelang sudah hampir usai. Sementara ini, sudah pra-kualifikasi, kemudian dilanjutkan tahap ajukan penawaran oleh masing-masing perusahaan.
“Masing-masing perusahaan ini memiliki pengalaman mereka,”katanya.
Dari 5 Perusahaan yang lolos lelang nantinya hanya satu perusahaan yang bisa memegang proyek Multiyears jalan lingkar Gurindam 12. (yli)