Menhub Siagakan 9 Kapal di Perairan Batam untuk Kawal Angkutan Mudik 2023

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiagakan kapal-kapal Negara Patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) di perairan Batam. (Foto : BX)

Batamxinwen, Batam – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiagakan kapal-kapal Negara Patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) di perairan Batam guna memudahkan mobilisasi pengawasan, pengamanan serta pencegahan, dan penanganan suatu peristiwa yang membutuhkan tindakan cepat khusus dalam penyelenggaraan angkutan lebaran 2023.

Ada sembilan kapal yang disiagakan, antara lain Kapal patroli unsur KN Sarotama, KN Kalimasada dan sejumlah kapal patroli lainnya yang diawaki langsung Personil KPLP.

Inspektur Jenderal Kemenhub, Pramintohadi didampingi direktur KPLP, Revolindo saat memantau langsung kesiapan kapal patroli di pelabuhan Bintang 99 mengatakan kapal patroli coast guard itu dikerahkan untuk melakukan pengawasan dan pengamanan terhadap keselamatan pelayaran bagi kapal-kapal yang berkegiatan di wilayah Kepulauan Riau.

“Besarnya potensi mobilitas masyarakat yang menggunakan transportasi laut di Kepri, pak menteri meminta kapal patroli ditempatkan di perairan Batam. Ini meminimalisir dan mencegah terjadinya kecelakaan kapal di laut,” ujar Irjen Kemenhub, Pramintohadi usai mengecek kapal patroli KPLP di dermaga bintang 99 Batu Ampar Batam, Selasa (18/4/2023).

Melihat tingginya arus mudik di Kepri, lanjut dia, Menteri Perhubungan memerintahkan untuk menyiapkan 9 Kapal Negara Patroli (KNP) dan Rigid Inflatable Boat (RIB) dan ditempatkan pada pelabuhan-pelabuhan yang strategis mendukung kelancaran penyelenggaran angkutan laut lebaran 2023 di Wilayah kepulauan Riau.

Ada pun unsur kapal patroli yang ditempatkan itu, yakni KN. Kalimasahada – P.115, ditempatkan di Pelabuhan Batam Center, Pelabuhan Harboaur Bay, dan Pelabuhan Batu Ampar.
KN. Sarotama – P.112, melaksanakan Waspam Angla secara mobile di wilayah perairan Kepri dan sekitaranya. KN. Rantos – P.210 dan KN.P.546, ditempatkan di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, KN. P.406 dan KN.P.543, ditempatkan di Pelabuhan Tanjung Pinang dan sekitarnya, KN. P.464, ditempatkan di Pelabuhan Kijang dan sekitarnya. KN. P.544, ditempatkan di Pelabuhan sekupang, KN.P.547, ditempatkan di Pelabuhan Telaga Punggur dan RIB, ditempatkan di Pelabuhan Bulang Linggi.

Ia pun berpesan kepada segenap aparat dan petugas baik yang berada di posko maupun di lapangan harus siap dengan langkah – langkah antisipatif terhadap segala potensi kemungkinan dinamika transportasi yang terjadi di lapangan.

“Laksanakan tugas dengan baik serta kedepankan kesabaran yang senantiasa memposisikan diri sebagai pelayan masyarakat yang dapat diandalkan,” imbaunya. (red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini