BatamXinwen, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (USD) yang nyaris menyentuh Rp 15.200, penyebabnya masih didominasi masalah eksternal.

Sri Mulyani mengatakan hal tersebut merespons pelemahan rupiah yang semakin dalam. Bahkan sempat mencapai Rp 15.199 per dollar AS siang tadi.

“Saya lihat dominasi hari ini mayoritas berasal dari luar yang sangat dominan pada saat yang lalu. Kita lihat sentimen kemarin adalah Italia yang defisitnya besar,” katanya di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (4/10).

Sekarang, lanjutnya, Italia berkomitmen menurunkan defisit APBN-nya. Namun masih ada sentimen lainnya yang memperngaruhi.

“Mayoritas ini masalah eksternal. Dan domestik harus waspada utamanya neraca pembayaran. Ini momentumnya masih harus dikendalikan dengan baik,” jelas mantan direktur pelaksana Bank Dunia ini.

Dia menyebutkan, Bank Indonesia sebagai otoritas moneter sudah melakukan langkah-langkah bauran kebijakan untuk mengendalikan kondisi ini. Sejalan dengan itu pemerintah bekerja di sektor fiskal, salah satunya mengendalikan impor.(*)

Sumber : JPNN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here