Batamxinwen, Karimun – Pengembangan Bandara Raja Haji Abdullah (RHA), Sei Bati, Karimun, Provinsi Kepri terus digesa Pemerintah Kabupaten Karimun.
Berbagai perencanaan dan teknis terus dibahas, sebagai bentuk keseriusan Pemerintah dalam mempercepat pembangunan bandara satu-satunya di Karimun tersebut.
Bahkan, koordinasi terkait pengembangan bandara itu sudah sampai ke Kementerian Perhubungan dan pihak-pihak terkait lainnya.
Sebagai tindak lanjutnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Bupati Karimun Aunur Rafiq dan Sekdakab Karimun M Firmansyah kembali melakukan rapat bersama di Gedunh Daerah Tanjungpinang, Rabu (14/6/2023) kemarin.
“Rapat bersama dengan Bapak Gubernur, membahas mengenai perkembangan dan pembangunan bandara kita (RHA-red),” kata Bupati Karimun, Aunur Rafiq.
Diketahui bahwa, bandara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun masih melayani rute Pekanbaru, dan Dabo Singkep Kabupaten Lingga dengan menggunakan pesawat perintis Susi Air yang memiliki kapasitas terbatas.
Kondisi saat ini membuat, Pemerintah Daerah terus menggesabagar pengembangan Bandara satu-satunya itu dapat segera selesai, sehingga nantinya bisa digunakan untuk menambah pintu masuk investor ke Karimun, yang merupakanndaerah strategis
Pengembangan itu, salah satunya dengan melakukan penambahan terhadap panjang landasan pacu, sehingga nantinya pesawat yang lebih besar dapat masuk ke Karimun.
(red)
