BatamXinwen, Batam – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mempercepat proses administrasi pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) dalam rapat terbatas yang digelar di Kantor Presiden.

Sanksi berupa pemecatan terhadap Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) menanti, jika tidak bisa melayani pembuatan dokumen kependudukan dalam waktu maksimal 24 Jam.

“Untuk di Batam masih aman. Bagi masyarakat diminta segera mengambil e-KTP di kantor Camat masing -masing,” kata Wakil Wali Kota Batam Amsakar Ahmad.

Sanksi berupa pemecatan bagi Kepala Disdukcapil yang tidak cepat melayani pembuatan dokumen kependudukan tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 19 Tahun 2018 tentang Peningkatan Kualitas Layanan Administrasi Kependudukan.

“Saya sudah turun ke 4 kecamatan. Masih ada 6.000 KTP yang belum diambil. Ada juga 3.000 KTP di kecamatan yang belum diambil,” tambah Amsakar.

Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi, telah menginstruksikan seluruh camat dan lurah untuk pro aktif menyelesaikan e-KTP di akhir Mei. Karena data kependudukan di e-KTP ini dibutuhkan untuk persiapan pemilihan umum presiden dan legislatif 2019 mendatang.

“Sampai saat ini kami belum terima (Permendagri). Tapi Batam masih aman,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disdukcapil Batam Said Khaidar mengatakan, telah menyelesaikan pencetakan e-KTP di delapan kecamatan.

Di antaranya, Belakangpadang, Bulang, Galang, Nongsa, Sagulung, Batuaji, Sei Beduk, dan Batam Kota.

“Delapan kecamatan sudah selesai. Tugas kecamatan untuk mendistribusikannya ke masyarakat. Dan kepada masyarakat, kami mengimbau untuk cek ke kantor camatnya masing-masing,” kata Said.

Saat ini Disdukcapil tinggal menyelesaikan pencetakan KTP-el di empat kecamatan. Yaitu Sekupang, Batuampar, Bengkong, dan Lubukbaja. Said optimis target penyelesaian awal Mei bisa tercapai.

“Kemarin baru dapat lagi 30 ribu keping blangko. Rencananya untuk Bengkong dan Lubukbaja. Datanya sesuai dengan print ready record,” ujarnya.(ham)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here