Batamxinwen, Batam – Sejumlah sesepuh dan para tokoh Sunda yang bertempat tinggal di kota Batam, sepakat untuk berkumpul di kediaman salah seorang warga Batam asal Jawa Barat dan Banten yakni Kang Agus Herman dan istri Hj. Tini Rustiantini dirumahnya pada, Rabu (8/3/2023) malam.
Adapun maksud dan tujuan dari pertemuan itu adalah untuk bersilaturahmi sekaligus mempererat tali silaturahmi antar sesama perantau dari Jawa Barat yang ada di Batam, dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1444H/2023M dan doa bersama.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Anggota DPRD Provinsi Kepri Nyanyang Haris Pratamura, Karo Ops Polda Kepri Kombes Pol Ulami Sudjaja, Ketua KONI Kepri, Usep RS mantan Kabid Humas Polda Kepri, AKBP (Purn) Hartono, BNNP Tanjungpinang, Kombes Pol Bubung Pramiadi.
Hadir juga Ketua Paguyuban Pasundan Kepri dan Batam, Kang Toyib dan Andri Nurahman, Tokoh Masyarakat Sunda Ustadz Erwin Abu Gaza, sesepuh dan juga penasehat Asal Sukabumi (ASMI) Batam Kang Yusron Roni, Tboban Batam Kepri, kang Zaenal Aripin.
Selanjutnya hadir juga, Paguyuban Warga Banten (Puwnten) Batam, TB H.M Gunawan bersama jajarannya, perwakilan Bank Jabar Banten, Ketua Macan Ali Kota Batam, Abah Hilman Syahrudin, Paguyuban Asal Kuningan (Askun) kang Dadang, para sesepuh dan Inohong urang Sunda dan undangan lainnya.
Tuan Rumah dalam kegiatan itu, Capt. Agus Herman menyampaikan bahwa kegiatan hari ini adalah ririungan urang sunda, para sesepuh dan inohong warga Sunda Jawa Barat dan Banten dalam rangka Nisfu Sya’ban menyambut datangnya bulan suci Ramadan.
“Ini adalah ajang silahturahmi urang sunda Jabar Banten yang ada di Batam. Mudah-mudahan dari kegiatan hari ini, menjadi barokah dan urang sunda di perantauan tetap guyub, solid,” ucap Capt. Agus Herman.
Selanjutnya, kegiatan tersebut diselaraskan juga dengan perayaan milad istrinya tercinta yang ke 49 tahun.
“Semoga istri saya panjang usia, berkah selamat lahir dan batin, dan selalu ada dalam lindung Allah SWT,” kata Capt. Agus Herman disela-sela kegiatan.
Dilokasi yang sama, Sesepuh dan Tokoh Sunda, Yusron Rony menyampaikan, merasa senang bisa berkumpul warga Batam asal Jabar dan Banten dapat bersilaturahmi seperti ini.
“Alhamdulillah, warga Jabar-Banten begitu besar di kota Batam yang sudah berkiprah di berbagai bidang dan turut andil dalam pembangunan kota Batam, tampak akrab dan mengenal satu dengan yang lainnya,” tambahnya.
Senada, Ketua KONI Kepri, Usep RS menyampaikan, semestinya kegiatan seperti ini harus sering dilakukan sehingga bisa saling mengenal dan saling kenal dan kemudian guyub, antar Paguyuban kasundaan se kabuaten/kota se-Jabar dan Banten.
“Intinya orang Sunda sudah bersatu tetap terjaga, Akur sareng batur, komo jeung dulur. Artinya bersatu sama orang lain, apalagi sama keluarga sendiri, sunda tetep Guyub. Kacai jadi saleuwi, kadarat jadi salogak,” ucapnya.
Pepatah Sunda ini mengingatkan bahwa dalam menjalani hidup, kita harus bersama-sama dan kompak.
“Tidak ada manusia di muka bumi ini yang bisa hidup sendiri,“ ungkap Usep RS
Sementara, Anggota DPRD Kepri, Nyanyang Haris Pratamura menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini. Menurutnya, berkumpulnya para sesepuh-sesepuh orang sunda yang hadir pada kesempatan ini, baik dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan juga paguyuban-paguyuban yang ada bertujuan untuk menyatukan tali silahturahmi.
“Mudah-mudahan dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan nanti, segala sesuatunya berjalan lancar,” pintanya.
Nyanyang mengatakan, ini adalah ajang kegiatan enam bulan sekali urang Sunda berkumpul untuk menyatukan persepsi, maju bersama membangun kota Batam.
Harapan dari kegiatan ini tentunya mengakrabkan sesama urang Sunda, dimana Masing-masing sesepuh, ketua paguyuban memiliki kesibukan, tetapi dalam hal ini sebagai silahturahmi untuk mempererat tali persaudaraan di perantauan.
“Saling mengingatkan, menitipkan bagaimana kita bisa selalu bersama,” ucapnya.
Dalam menyambut bulan Ramadhan ini saya selaku anggota DPRD juga selalu mengingatkan kepada publik, yang terkait dengan kepentingan umum seperti pelayanan air dan listrik jangan sampai putus, dan menggangu jalannya ibadah puasa.
“Mudah-mudahan segala sesuatu dipermudah, dilancarkan, jaga kesehatan bersama, jaga keramahan, ketenteraman untuk Kota Batam yang lebih baik,” harapnya.
Di penghujung acara silahturahmi, ririungan urang Sunda Kota Batam dilanjutkan dengan menyantap hidangan makan malam yang telah di siapkan kang Agus Herman bersama istri Hj. Tini Rustiantini. (sal)