BATAMXINWEN.COM – Istri Gubernur Kepulauan Riau, yang juga Bunda Tagana Kepri Noor Lizah Nurdin meluncurkan Program Tagana Go To School bertempat di SMK Negeri 4 Kota Batam, Sabtu (15/4) Program ini untuk menyiapkan para pemuda atau pelajar dalam penanggulangan bencana sebelum bantuan pemerintah datang.
“Saya bahagia sekali jumpa para pemuda yang penuh semangat seperti pemuda Tagana ini. Makanya saya semangat untuk datang melakukan peluncuran program Tagana Go To School ini. Saya berharap ananda sekalian serius mengikuti berbagai informasi dan pelatihan bila ada terkait Tagana ini. Sehingga sasaran dari Tagana Go To School yakni mempersiapkan para pemuda sebagai lini terdepan dalam penanggulangan bencanan sebelum bantuan resmi datang dapat terlaksana sesuai keinginan kita, ” harap Noor Lizah dihadapan ratusan siswa SMK N 4.
Selain itu, lanjut Noor Lizah, program Tagana Go To School juga akan road show memberikan sosialisasi dari sekolah ke sekolah yang ada di Kepri. Sehingga target menjadikan pemuda berkapasitas dalam mengantisipasi bencana bisa tercapai.Terutama pemuda yang berada di lokasi rawan dan rentan bencana.
Kepala Dinas Sosial Kepri Doli Boniara mengharapkan Program Tagana (Tanggap Bencana) Go To School bisa membantu berbagai persoalan sosial di tengah masyarakat. Juga menyiapkan mental dan pengerahuan pemuda atau pelajar dalam penanganan bencana.
“Secara umum program ini bertujuan untuk menghasilkan pemuda yang terlatih dalam penanggulanggan bencana. Juga agar bisa menjadi pelopor utama dalam penanggulangan bencana dan bisa sebagai penggerak masyarakat dalam penanggulangan bencana,” jelas Doli.
Kepsek SMK 4 Ahmad Tahir mengucapkan terima kasih telah memilih SMK Negeri 4 sebagai tempat pertama untuk sosialisasi program Tagana Go To School.
” Saya berharap anak-anak kami di SMK ini bisa termotivasi untuk peduli dengan masalah-masalah sosial,” harap Tahir.
Untuk tahun 2017 sosialisasi program Tagana Go To School baru mengambil satu sekolah yakni SMK Negeri 4 Batam. Tahun 2018 direncanakan program ini akan dilaksanakan di seluruh sekolah yang ada di Provinsi Kepri.(red/hms).
