Tradisi Unik Perayaan Imlek, Tarian Singa Pembawa Keberuntungan Meraup Rejeki dari Mendoakan Rejeki

BATAMXINWEN.COM — Suara drum dan simbal mengiringi tarian atraktif dua barongsai. Tarian Singa yang dimainkan oleh Persatuan Hong Fong di depan salah satu minimarket 24 jam, di komplek pertokoan Winsor, Lubukbaja itu, dipercaya mampu mengusir energi negatif dan membawa keberuntungan, Sabtu (28/1/2017).
‎
“Suara keras dari musik yang dimainkan dipercaya mampu merubah energi negatif menjadi energi positif yang baru ‎dalam menjalankan bisnis,” kata Ayung (50), Ketua Persatuan Hong Fong pada Batamxinwen.com.
‎
Selain suara musiknya yang mampu mengusir‎ energi negatif, gerakan aktraktif tarian singa yang dimainkan juga dipercaya mampu ‎mengusir roh jahat di sekitar tempat usaha.‎

“Kehadiran Barongsai menjadi simbol kekuatan dan keberuntungan dalam bisnis ke depan,” Kata Ayung.

Barongsai, tradisi yang selalu hadir di perayaan Imlek, sejak hari pertama hingga hari ke limabelas perayaan imlek atau cap go meh.

Sebagai salah satu simbol yang dipercaya sebagai pembawa keberuntungan, pada perayaan imlek ke-2568 di tahun 2017 ini, Barongsai Persatuan Hong Fong kebanjiran pesanan untuk memainkan atraksi Barongsai dari banyak pelaku bisnis di sekitar pusat bisnis di Kota Batam, seperti di Nagoya dan Windsor.
‎
“Di hari pertama saja sudah puluhan order. Kebanyakan datang dari pemilik toko, hotel, diskotik, dan beberapa dari rumah tinggal,” ujar Ayung.

Sejak hari pertama imlek, Ayung dan sembilan anggota barongsainya sudah pempersiapkan diri sejak pukul lima pagi. Sekitar pukul enam, barongsainya sudah mulai beraktraksi di tempat tempat bisnis sesuai pesanan, dari toko ke toko, hotel ke hotel, hingga diskotik, dan rumah tinggal.

Dari memainkan atraksi barongsai, yang tujuannya sama saja dengan mendoakan rejeki ‎bagi pelaku bisnis tempat di mana mereka beraktrkasi itu, Barongsai Persatuan Hong Fong mampu meraup rejeki hingga puluhan juta rupiah.

Untuk sekali tampil saja, Ayung mematok tarif Rp 1,8 juta hingga Rp 4,8 juta. “Harganya tergantung besarnya bisnis yang order kita,” ujarnya. (jkf)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini