BatamXinwen, Lingga – Kepala Staf Kepresidenan RI, Jenderal TNI (Purn), Moeldoko menyakini, Kabupaten Lingga yang berada di ujung paling selatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mampu mengatasi ketergantungan impor buah – buahan di wilayah Batam, Bintan dan Karimun.
“Saya yakin, dalam waktu empat tahun ke depan, Lingga sudah mampu mengatasi ketergantungan impor buah – buahan di Kepri, khususnya di Batam, Bintan dan Karimun,” ungkap Moeldoko kepada wartawan di Batam, Selasa (22/5).
Keyakinan mantan Panglima TNI itu menguat setelah melihat langsung pertumbuhan tanaman buah – buahan yang dikembangkan Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kepri, Alias Wello di Tanah Putih, Kecamatan Singkep Selatan, Kabupaten Lingga.
“Salah satu faktor penting untuk memastikan layak tidaknya pengembangan sektor pertanian di suatu daerah adalah sumberdaya air. Lingga sudah memiliki semuanya. Selain tanahnya subur, sumberdaya airnya melimpah. Baik dari air terjun, maupun dari kolam – kolam bekas tambang timah,” bebernya.
Selama berada di Lingga, Moeldoko menyempatkan diri menggelar ramah tamah dengan masyarakat setempat. Acara ramah tamah yang diberi nama “Kantor Staf Presiden (KSP) Mendengar” itu, disambut antusias masyarakat Lingga untuk menyampaikan uneg-unegnya.
“Tidak semua aspirasi masyarakat bisa langsung disampaikan kepada Presiden. Karena itu, saya membuat program KSP mendengar. Melalui program ini, KSP akan menampung aspirasi masyarakat untuk disampaikan kepada Presiden,” katanya. (*)
