Foto : ilustrasi

BatamXinwen, Karimun – Seorang ayah berinisial Us nekat mencabuli anak tirinya yang masih dibawah umur. Tidak hanya dicabuli, korban juga diancam jika menolak atas apa yang hendak dilakukan oleh ayah tirinya itu.

Kejadian pencabulan ini terungkap saat ibu korban bertanya kepada korban atas apa yang telah terjadi.

“Jadi korban ke kamar mandi untuk buang air kecil. Terus korban merintih kesakitan, lalu ibunya bertanya dan korbanpun mengaku bahwa ayah tirinya itu telah memasukkan kemaluannya ke organ vital korban,” kata Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Lulik Febyantara, Kamis (11/10).

Korban mengatakan kepada ibunya bahwa kejadian itu dilakukan pada hari Senin (8/10) malam, saat korban tengah tidur dan sang ayah pun masuk dengan cara mengendap-ngendap. Setelah berhasil masuk kekamar korban, pria bejat tersebut langsung meminta anaknya untuk memuaskan nafsu birahinya itu.

Saat korban diajak untuk berhubungan badan, korban sempat diancam akan dipukuli jika tidak mau menuruti keinginan ayah tirinya itu.

“Korban diancam akan dipukul kalau tidak mau mengikuti keinginan ayah tirinya. Jadi waktu melancarkan aksinya itu, agar tidak mengeluarkan suara, mulut korban ditutup menggunakan tangan,” jelas Lulik lagi.

Lulik juga menambahkan, malam sebelum melancarkan aksinya itu, korban juga dipaksa memuaskan nafsu birahinya pada sore harinya (Senin) sekira pukul 15.00 WIB.

“Rupanya sebelum malam hari, pelaku sempat mencabuli korban pada sore harinya, jadi sekitar dua kali ia dicabuli,” ungkapnya.

Setelah mendengar keterangan ibu korban, pihak kepolisian langsung memburu pelaku. Setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya mengamankan pelaku di kawasan Kelurahan Teluk Air.

“Setelah mendapatkan laporan kita langsung lakukan penyelidikan dan mengamankan pelaku di kawasan Kelurahan Teluk Air,” pungkasnya.

Atas perbuatan kejinya itu, Us akhirnya merasakan tidur dibalik jeruji untuk merasakan dampak atas apa yang telah dilakukannya terhadap anak tirinya itu. (trie)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here